Tondano, Sulawesi Utara – Demi masa depan Danau Tondano yang lestari, tim gabungan dosen dan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan IPA, Jurusan Biologi, dan Jurusan Fisika Universitas Negeri Manado, tengah menggarap sebuah penelitian terpadu yang ambisius. Penelitian ini berfokus pada restorasi ekosistem dan konservasi sumber daya air, dengan tajuk “Restorasi Ekosistem dan Konservasi Sumber Daya Air: Desain Zona Riparian Multipurpose untuk Mengurangi Polusi dan Erosi di Sekitar Danau Tondano.”
Danau Tondano, sebuah permata di Sulawesi Utara, memiliki peran yang tak tergantikan bagi kehidupan masyarakat sekitar. Ia menjadi sumber ekonomi utama, penyedia air bersih bagi wilayah Minahasa, Minahasa Utara, dan Kota Manado, serta menjadi penopang bagi PLTA Tanggari 1, PLTA Tanggari 2, dan PLTA Tonsea Lama. Namun, ancaman serius kini membayangi danau kebanggaan ini.
Aktivitas manusia di sekitarnya telah mengakibatkan kerusakan ekosistem yang parah. Danau Tondano kini menghadapi masalah pendangkalan signifikan, eutrofikasi, dan pencemaran yang telah melampaui batas kelas mesotrofik. Kondisi ini memicu kekhawatiran mendalam, sebab hilangnya sebuah danau kerap bermula dari kerusakan ekosistemnya. Meskipun berbagai penelitian tentang Danau Tondano sudah sering dilakukan, belum ada publikasi spesifik yang membahas pendekatan restorasi ekosistem dan konservasi danau melalui zona riparian multipurpose. Inilah yang membuat penelitian kolaborasi ini menjadi sangat relevan dan mendesak.
Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kondisi pencemaran yang memengaruhi kualitas air Danau Tondano. Metodologi yang digunakan meliputi pengembangan zona riparian multipurpose dengan analisis vegetasi, pengukuran kualitas air dan sedimen, serta pemanfaatan pemodelan desain dengan Sistem Informasi Geografis (SIG).
Melalui pendekatan komprehensif ini, tim peneliti berharap dapat menemukan solusi inovatif dan berkelanjutan untuk mengembalikan kejayaan Danau Tondano, memastikan kelestarian ekosistemnya, dan menjamin ketersediaan sumber daya air bersih bagi generasi mendatang. Ini adalah langkah krusial dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar Danau Tondano.